Cara Membuat Microorganisme Lokal (MOL) Dengan Bonggol Pisang

Ternak Pertama - Cara Membuat Microorganisme Lokal (MOL) - Sebenarnya sangat mudah membuat Microorganisme Lokal (MOL) sendiri, berhubung banyak yang kirim email untuk memposting cara pembuatan Mol dengan Bonggol pisang ke ternakpertama.com ahirnya kami hari ini menulis artikel tentang Cara Membuat Microorganisme Lokal (MOL) Dengan Bongol Pisang. Seperti yang sudah kami katakan diawal, Cara membuat MO sebenarnya sederhana dan anda bisa lakukanya sendiri dengan mudah. Sebelum kita membahas Bagaimana membuat MOL, sebaiknya kita harus mengetahui Apa itu Microorganisme Lokal atau yang biasa disingkat MOL ini. Mikroorganisme lokal (MOL) adalah mikroorganisme yang biasanya dimanfaatkan sebagai starter dalam pembuatan pupuk organik padat maupun pupuk cair. Bahan utama yang perlu anda persiapkan antara lain karbohidrat, glukosa, dan sumber mikroorganisme. 

Bahan dasar untuk fermentasi larutan MOL yang akan anda gunakan bisa berasal dari hasil pertanian, perkebunan, maupun limbah organik rumah tangga. Mikroorganisme Lokal bisa berasal dari bermacam-macam bahan lokal, antara lain urin sapi, batang pisang, daun gamal, buah-buahan, nasi basi, sampah rumah tangga, rebung bambu, dan rumput gajah dan bisa berperan dalam proses pengelolaan limbah ternak, baik limbah padat untuk dijadikan kompos, dan limbah cair ternak untuk dijadikan bio-urine (Sutari, 2010). 

Karbohidrat sebagai sumber nutrisi untuk mikroorganisme bisa diperoleh dari limbah organik misalnya seperti air cucian beras, singkong, gandum, rumput gajah, dan daun gamal. Sumber glukosa berasal dari cairan gula merah, gula pasir, sebagai sumber energi, air kelapa dan urin sapi sebagai sumber mikroorganisme. 

Cara Membuat Microorganisme Lokal (MOL) Dengan Bonggol Pisang

Misalkan contoh, Waktu fermentasi MOL bonggol pisang yang paling optimal pada fermentasi hari ke-7 dan hari ke-14. Mikroorganisme pada MOL cenderung akan mengalami penurunan setelah hari ke-14. Faktor ini berhubungan dengan keterdapatan makanan dalam MOL. Proses fermentasi yang lama menyebabkan cadangan makanan bakal berkurang sebab akan dimanfaatkan oleh mikrobia di dalamnya (Suhastyo, 2011).

Cara Membuat Microorganisme Lokal ( MOL ) Sederhana

Larutan MOL yang sudah mengalami proses fermentasi bisa dipakai sebagai dekomposer dan pupuk cair untuk menambah kesuburan tanah dan sumber unsur hara bagi pertumbuhan tanaman. Mikroorganisme adalah makhluk hidup yang sangat kecil, mikroorganisme digolongkan ke dalam golongan protista yang terdiri dari bakteri, fungi, protozoa, dan algae (Darwis, 1992) 

Sumber karbohidrat pembuatan MOL pada materi ini yaitu dengan memakai bonggol pisang mengandung gizi yang lumayan tinggi dengan komposisi yang lengkap, mengandung karbohidrat (66%), mempunyai kandungan kadar protein 4,35%, sumber mikroorganisme pengurai bahan organik atau dekomposer (Munadjim, 1983 dalam Ole 2013). 

Jenis mikroorganisme yang sudah diidentifikasi pada MOL bonggol pisang antara lain Bacillus sp., Aeromonas sp., Aspergillus nigger, Azospirillium, Azotobacter. dan mikroba selulolitik. Mikroba inilah yang biasa menguraikan bahan organik. Mikroba pada MOL bonggol pisang bakal bertindak sebagai dekomposer bahan organik yang akan dikomposkan penambahan urin sapi pada MOL dimanfaatkan sebagai sumber mikroorganisme, sebab kotoran ternak mengandung mikroorganisme. Kotoran ternak sapi cair mempunyai kandungan unsur hara yang lebih tinggi daripada kotoran ternak sapi padat (Wanapat, 2001).

Cara Membuat Microorganisme Lokal ( MOL ) Sendiri

Cara membuat Mol Sederhana

Berikut ini adalah Alat dan bahan yang perlu anda persiapkan

Alat dan Bahan 

• Ember. 
• 5 kg bonggol pisang. 
• 1 kg gula merah alias tetes tebu. 
• 10 liter air kelapa. 

Langkah-langkah Membuat Microorganisme Lokal MOL sederhana : 

1. Bahan MOL (bonggol pisang) di tumbuk sampai halus kemudian masukan pada ember.
2. Campurkan gula merah yang sudah anda haluskan terlebih dulu. 
3. Tambahkan 10 liter air kelapa dan aduk sampai rata. 
4. Tutup dengan kertas koran atau anda bisa gunakan bahan yang lain yang penting bisa rapat. 
5. Fermentasikan berjalan kurang lebih selama14 hari. Selama proses fermentasi berjalan ini akan terbentuk gas, jika tekanan gas ini tak bisa keluar maka bisa terjadi ledakan. Sehingga anda bisa membuka penutup ember tersebut sebentar saja supaya gas tersebut bisa keluar. 

Demikianlah tadi artikel singkat tentang Cara Membuat Microorganisme Lokal (MOL) Dengan Bonggol Pisang dengan benar, semoga bermanfaat bagi anda semua. Salam Ternakpertama.com